Produk Unggulan Probolingga

Sekarang perlu di kembangkan lagi produksi asli Probolinggo yakni Anggur dan Mangga yang sekarang kayaknya sudah mulai menurun , Mengapa ?
Apa tidak ada dukungan dari pemerintah Probolinngo ?
Atau sekarang petaninya sudah cenderung alih profesi ? jangan sampai produk ini diambil alih oleh pihak manapun.

TIDAK ADA ANTRIAN ?

Hari ini dari pantauan Proling Info di lapangan hingga sore hari ini antrian disejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tampak tidak terlihat lagi, semuanya terlihat normal.

Bahkan para petugas SPBU yang ada di jalan mengaku, hingga sore ini lebih santai jika dibanding sehari sebelumnya. Hal senada juga diutarakan oleh petugas SPBU

"Kalau semalam, wahhh istirahat pun susah ( karena banyak nyamuk) , dari pagi antiran sudah memanjang ke jalan. Bahkan malam pun sebelum pukul 24.00 Wib masih terlihat antrian. Tetapi hari ini normal, petugas tidak terlihat tergesak-gesak melakukan pengisian minyak,"

Dari pengakuan beberapa petugas SPBU tersebut, menjelang kenaikan harga hingga ditentukannya tadi malam, segala antispasi telah dipersiapkan mulai masalah stok minyak, keamanan hingga kenyamanan para pengisi bahan bakar.

Diakuinya, selama antrian berlangsung hingga tadi malam, tidak terjadi apa-apa. Semua berjalan semestinya.

Rayakan Adipura 2008

Ruas jalan depan Stasiun Probolinggo kemarin jum'at (9/5)dipadati orang. Ada sekitar 500 orang berkumpul, siap mengikuti gemerlap (gerak meraih dan mengamalkan Adipura 2008.
Mereka berasal dari sejumlah unsur. Dari jajaran pemerintahan, LSM, dan perwakilan warga dari seluruh RW di Kota Probolinggo. mereka semua berbaris sesuai dengan instruksi dari panitia.
Acara yang dihadiri oleh Walikota Probolinggo Bapak H.M. Buchori,SH,M.Si ini bertujuan mengenalkan gerakan kebersihan. sehingga bisa menjadi motivator bagi masyarakat Probolinggo untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.
Tepat pukul 06.00 W.I.B apel dimulai. Lalu, acara dilanjutkan dengan ark-arakan kendaraan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DKLH) keliling kota. Hampir semua kendaraan operasional DKLH dikerahkan dalam arak-arakan tersebut. dari kendaraan tanki penyiram air, truk pengangkut sampah.
Arak-arakan kendaraan tersebut melintasi Taman Wisata Study Lingkungan (TWSL) Jl. Basuki Rahmad, berlanjut ke Jl. Lumajang sampai tembus lewat Jl. Cokroaminoto dan finis kembali di alun-alun.
Arak-arakan kendaraan tersebut bertujuan mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga lingkungan. "Lingkungan harus dijaga kebersihannya, sebab sekarang banyak bencana akibat perubahan iklim," ujar Sukiman, Koordinator Paguyuban Peduli Sampah (PAPESA) di sela acara kemarin.

untuk mendukung acara ini, Sukiman menambahkan bahwa akan diadakan lomba Adipura tingkat RW se-Probolinggo. Lomba ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarat Probolinggo untuk menjaga lingkungan.